Wednesday, January 16, 2013

Gara-gara Tak Paham Bahasa Inggris, Tevez Dilarang Menyetir Enam Bulan


Manchester - Sudah tujuh tahun Carlos Tevez bermain di Inggris, namun masih ada kosakata dalam bahasa Inggris yang tidak dia pahami. Akibatnya, ia pun mendapatkan larangan menyetir enam bulan.

Masalah bermula ketika pihak kepolisian mengirimkan surat panggilan kepada Tevez. Penyerang Mancester City itu didakwa atas tiga buah pelanggaran, salah satunya adalah menyetir tanpa SIM Britania Raya. Mobilnya juga tertangkap kamera lalu lintas ngebut melebihi batas kecepatan normal pada Maret dan Mei 2012 silam.

Sial bagi Tevez, ia tidak memahami arti kata 'constabulary' (yang berarti kepolisian) dalam surat panggilan tersebut. Alhasil, dia memilih untuk membiarkan surat tersebut dan tidak menanggapi panggilan.

Sebagai akibat, Tevez pun tidak diperkenankan menyetir selama enam bulan.

"Dia mengerti arti kata 'police' (polisi), tapi tidak dengan kata yang lebih sulit. Di surat panggilan itu tertulis dan berasal dari Cheshire Constabulary (Kepolisian Cheshire) dan kata 'police' tidak ada di dalam surat tersebut," kata pengacara Tevez, Gwyn Lewis, seperti dilansir Reuters.

"Kata 'constabulary' bukanlah salah satu yang dikenal secara internasional. Tapi, kata tentu saja dikenal secara internasional," lanjut Lewis.

Dalam pengadilan tersebut, Tevez tidak datang dan hanya diwakilkan oleh pengacaranya. Lewis kemudian mengatakan bahwa kliennya, yang selama ini mengendara dengan SIM Argentina, akan mengambil SIM Britania Raya setelah hukumannya selesai.

Selain hukuman larangan menyetir, Tevez juga mendapatkan denda sebesar 1.540 poundsterling (sekitar Rp 23 juta).



( roz / din )

0 comments

Post a Comment