Milan - Performa AC Milan pada laga melawan Inter Milan memang tidak mengecewakan pelatih Massimiliano Allegri. Namun, Allegri akan lebih senang kalau Rossoneri tidak membuang-buang peluang seperti di laga tersebut.
Milan harus puas dengan raihan satu poin dari laga derby di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (25/2/2013) dinihari WIB. Sempat unggul lebih dulu, mereka akhirnya cuma mendapatkan hasil seri 1-1.
Pada laga tersebut, Milan sebenarnya punya banyak kesempatan untuk mencetak gol, khususnya di babak pertama. Mario Balotelli tercatat memiliki tiga peluang bersih, sementara Mattia De Sciglio juga punya kans bikin gol. Namun, cuma satu gol saja yang bisa ciptakan, yakni atas nama Stephan El Shaarawy.
Kegagalan memaksimalkan peluang-peluang itu harus dibayar mahal oleh Milan. Inter bangkit di babak kedua dan bisa menyamakan skor lewat sundulan Ezequiel Schelotto.
"Saya tidak marah. Saya senang dengan apa yang sudah dilakukan oleh tim, sebuah babak pertama yang luar biasa dengan peluang mencetak gol yang sangat banyak. Meski setelah jeda intensitas kami menurun, kami tak memberi banyak ruang kepada Inter dan Christian Abbiati membuat satu penyelamatan bagus," aku Allegri kepada
"Schelotto bekerja dengan baik dan umpan silang Yuto Nagatomo juga bagus. Kami perlu mencetak gol saat mendapatkan kesempatan, karena kami tak bisa mengharapkan skor tak berubah selama 90 menit. Kami harus memanfaatkan peluang kami dengan lebih baik," imbuhnya.
"Saya pikir tim tetap dalam bentuk yang bagus dan ini adalah pertandingan 'tandang' melawan Inter. Hasil ini saya sayangkan karena kami harusnya menang. Namun, kami mengalahkan Udinese di menit ke-92 saat kami sebenarnya layak meraih hasil imbang. Jadi, begitulah sepakbola," kata Allegri.
"Saat sebuah pertandingan tergantung pada sehelai benang, Anda harus menguncinya. Penguasaan bola jadi penting saat Anda mengontrol permainan, tapi kami terlalu banyak membuang bola malam ini," jelas eks pelatih Cagliari ini.
“Setelah pertandingan saya memuji para pemain karena mereka sudah bermain bagus dan tekanan untuk menang ada di Inter karena mereka adalah tim 'tuan rumah', bukan kami," tandasnya.
( mfi / mrp )
0 comments
Post a Comment