Wednesday, February 20, 2013

Ratusan Ribu Bola 'Serbu' Brasil, lalu Dimusnahkan

Santos - Sekitar 200 ribu bola sepakbola "menyerbu" Brasil melalui kota Santos. Namun, oleh otoritas setempat bola-bola itu akan langsung dimusnahkan karena palsu alias barang bajakan.

Diberitakan Reuters, Rabu (20/2/2013), bola-bola tiruan dari China itu antara lain imitasi PGEgaHJlZj0iaHR0cDovL2FkaXByYW1hbmEuY29tLzIwMTIvMTEvYmVyamlsYmFiLXphc2tpYS1zdW5na2FyLWphZGktbW9kZWwtZmFzaGlvbi1zaG93LWJ1c2FuYS1tdXNsaW0uaHRtbA0iIHRhcmdldD0iX2JsYW5rIiByZWw9Im5vZm9sbG93Ij5tb2RlbDwvYT4= Jabulani, bola yang digunakan untuk Piala Dunia 2010, dan juga Cafusa, bola untuk Piala Konfederasi di Brasil bulan Juni mendatang.

Menurut pihak bea cukai Brasil, bola-bola itu disita di pelabuhan kota Santos sebagai bagian dari sebuah operasi yang dinamakan "operasi untuk melindungi perbatasan". Sejauh ini belum ada orang yang ditahan terkait kasus tersebut.

Pembajakan merchandise resmi biasa terjadi di Brasil. Di hari pertandingan lokal misalnya, banyak pedagang menjual replika kostum-kostum bola di areal stadion.

Publik sering mengeluhkan tingginya harga merchandise yang resmi. Sebuah replika klub-klub Brasil, misalnya, bisa bertarif 200 reai (sekitar Rp 900 ribu). Padahal, masih banyak masyarakat Brasil yang berpenghasilan minimum -- 670,95 reai (Rp 3,3 juta) per bulan.

Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2014, pemerintah Brasil akan melarang para pedagang kaus-kaus 'KW' itu berjualan di dekat stadion-stadion di hari pertandingan, karena FIFA hanya ingin merchandise resmi yang dijual.



( a2s / rin )

0 comments

Post a Comment