Sunday, January 20, 2013

'Pesepakbola Tenar pun Gunakan Doping'


Madrid - Beberapa waktu lalu mantan pebalap sepeda Lance Armstrong mengakui telah menggunakan doping dalam kariernya. Kini atlet di dunia sepakbola pun dituding tak asing dengan doping.

Tudingan itu dilontarkan oleh Oscar Pereiro, mantan pebalap sepeda yang telah pensiun pada tahun 2010 lalu, menyusul pengakuan Armstrong menyoal doping. Menurutnya, sepakbola pun tidak kebal dari kontroversi doping atau zat terlarang pemacu performa.

"Dulu ada seorang pemain yang melakukan transfusi untuk meningkatkan performanya dan hari ini masih diidolakan," ungkap Pereiro kepada Cadena Copa yang dikutip

"Dulu ada seorang pemain yang menggunakan hormon pertumbuhan dan hari ini masih diidolakan," lanjutnya, tanpa menyebut sumber tudingannya itu atau pesepakbola mana yang ia maksud.

Hal itu dikemukakan Pereiro, yang menPGEgaHJlZj0iaHR0cDovL2FkaXByYW1hbmEuY29tLzIwMTIvMDcvc3BhbnlvbC1qdWFyYS1ldXJvLTIwMTIuaHRtbA0iIHRhcmdldD0iX2JsYW5rIiByZWw9Im5vZm9sbG93Ij5qdWFyYTwvYT4=i Tour de France 2006 setelah Floyd Landis yang merupakan pemenang asli didiskualifikasi akibat gagal di tes doping, karena tidak ingin ada 'tebang pilih' sehubungan dengan kasus doping dalam olahraga.

"Jika kita memberikan perlakuan yang sama ke pebalap sepeda dan mereka di olahraga lainnya, yang satu pakai doping sampai ke seluruh tubuhnya dan yang lain bekerja untuk klubnya."

"Ini bukan perkara membela balap sepeda dan menjelek-jelekkan olahraga lain, tapi saya harap kalian (media) akan memberikan perlakuan yang sama kepada olahraga lain ketika membahas hal-hal tertentu (doping)," seru pria 35 tahun itu.

Pada tahun 2010 lalu setidaknya ada pesepakbola asal Rumania, Adrian Mutu, yang sempat dihukum selama sembilan bulan setelah positif kedapatan menggunakan sibutramine, sebuah zat untuk menekan rasa lapar.




( krs / nds )

0 comments

Post a Comment